Senin, 19 Mei 2025

MARTHA CHRISTINA TIAHAHU

 

Patung Martha Christina Tiahahu adalah monumen yang terletak di Karang Panjang, Ambon, Maluku, dan menjadi bukti sejarah keberanian wanita Maluku dalam membela tanah air. Berikut beberapa informasi tentang patung ini:



*Cerita Singkat*


Martha Christina Tiahahu adalah seorang pejuang kemerdekaan Indonesia yang lahir pada 4 Januari 1800 di Nusa Laut, Maluku. Ia bergabung dengan ayahnya, Kapitan Paulus Tiahahu, dalam perang Pattimura melawan Belanda pada tahun 1817. Martha Christina dikenal sebagai gadis pemberani dan konsekwen terhadap cita-cita perjuangannya. Ia akhirnya tertangkap dan diasingkan ke Pulau Jawa, tetapi meninggal di Laut Banda pada 2 Januari 1818. Pemerintah RI mengukuhkan Martha Christina sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional ¹.


*Jarak Tempuh dari Pusat Kota Ambon*


Patung Martha Christina Tiahahu berjarak sekitar 10,7 km dari pusat kota Ambon, dengan waktu perjalanan kurang lebih 26 menit ².


*Transportasi*


Untuk menuju Patung Martha Christina Tiahahu, Anda dapat menggunakan kendaraan pribadi atau taksi. Rute yang dapat ditempuh adalah melalui jalan menanjak dan beberapa tikungan tajam dari Kota Ambon.


*Biaya Masuk dan Jam Operasional*


Sayangnya, informasi tentang biaya masuk dan jam operasional Patung Martha Christina Tiahahu tidak tersedia. Namun, lokasi ini biasa dijadikan tempat alternatif untuk menikmati suasana santai dan pemandangan Kota Ambon, terutama pada malam hari ¹.

Senin, 28 April 2025

"PULAU POMBO"[MERPATI]


Labiru Tour and Travel
Pulau Nusa Pombo, Pulau Eksotisme nan Tersembunyi di Kepulauan Maluku
 Info Wisata 19 Des 2019 0
Cari Artikel
Pulau Nusa Pombo – Pesona Indonesia Timur seakan tak ada habisnya. Tak hanya Raja Ampat, masih banyak destinasi keren lain di kawasan timur Indonesia. Mulai dari menikmati keindahan alam Pulau Komodo, berwisata sejarah di Banda Neira, hingga menyelami surga bawah laut tercantik di dunia, Kepulauan Raja Ampat. Selain itu masih banyak destinasi wisata yang belum terekspos di Indonesia Timur. Salah satu Pulau Tersembunyi itu adalah Pulau Nusa Pombo, Maluku. 

Pulau yang tak jauh dari kota Ambon ini sangat indah dan eksotis, karena masih belum banyak terjamah oleh manusia. Pulau ini tak kalah indahnya dengan destinasi lain, seperti Raja Ampat.

 Penasaran seperti apa sih keindahan Pulau Nusa Pombo ? Ini ulasannya dari Labiru.

Pulau Nusa Pombo, Pulau Cantik tak Berpenghuni

Meskipun letaknya tak jauh dari Pulau Ambon, ternyata Pulau ini adalah pulau yang tak berpenghuni. Jadi, kalau akan datang ke pulau ini, kamu harus menyiapkan sendiri perbekalan dan peralatan, seperti peralatan snorkeling. 


Karena pulau ini tak berpenghuni, kamu harus menginap di sekitaran kota Ambon.

Akses Ke Pulau Nusa Pombo

Untuk menuju ke ke Pulau Nusa Pombo, kamu bisa memulai perjalanan dari Kota Ambon, dan menuju ke kawasan Tulehu dengan kendaraan bermotor yang memakan waktu tempuh sekitar satu jam. 

Dari Tulehu, kamu bisa melanjutkan perjalanan dengan menggunakan speedboat, selama sekitar satu jam. Harga sewa boatnya sendiri seharga Rp 300.000-Rp 500.000. Kamu bisa sharing cost dengan wisatawan lain sehingga bisa menekan biaya. Kalau mau lebih murah, kamu bisa menyewa kapal nelayan seharga Rp 100.000.

Pulau Nusa Pombo, Habitat Asli Burung Mepati

Nama Pombo berasal dari bahasa Prancis yang berarti merpati. Jadi, Nusa Pombo berarti Pulau Merpati. Pulau ini menjadi habitat asli dari ribuan burung merpati. Burung yang banyak diidentikkan dengan cinta ini hidup bebas di pulau ini. Jangan heran ketika kamu kesini, kamu akan menyaksikan ribuna burung merpati menyambutmu. 

Sebagaimana burung lainnya, burung merpati di pulau ini gemar biji-bijian. 

Pulau Yang Cocok Untuk Bersantai

Pulau ini memiliki memiliki ombak yang tenang, begitu juga suasana sekitar pantainya. Ketenangan inilah yang banyak dicari wisatawan ketika berlibur ke pulau Nusa Pombo. Mereka kebanyakan kesini untuk bersantai, seperti tiduran di atas kasur udara dan terhanyut oleh ombak. Dengan cara ini, kamu bisa merasakan kedamaian di pulau ini 

Surga Bawah Laut di Dekat Ambon

Cara lain menikmati Pulau ini adalah dengan menyelami bawah lautnya. Kondisi terumbu karang di Pulau ini masih sangat alami, karena sangat jarang terjamah tangan manusia. Itulah mengapa pulau ini menjadi destinasi yang asyik untuk snorkeling. 


Jangan lupa untuk membawa peralatan snorkeling, seperti goggle, kaki katak, dan swimsuite. Jangan lupa pula untuk membawa kamera underwater untuk mengabadikan keindahan bawah laut. Jangan sekali-kali untuk memberi makan ikan disini, karena serpihan makanan yang kamu bawa bisa merusak terumbu karang yang ada di pulau ini. 

Betapa kayanya negeri kita, memiliki banyak destinasi wisata yang sangat keren. Tugas kita adalah menjaganya. Bagaimana dengan kamu, sudah siap mengeksplore destinasi indah lain di Indonesia ?. 

Jarak Tempuh dari Pusat Kota
Pulau Pombo terletak sekitar 30-40 kilometer dari pusat Kota Ambon. Jarak tempuhnya sekitar 1-2 jam dengan menggunakan perahu atau kapal.

Jam Operasional
Pulau Pombo umumnya buka setiap hari, namun jam operasional yang spesifik tidak tersedia. Pengunjung dapat menikmati keindahan alam pulau ini mulai pagi hingga sore hari.

Transportasi
Untuk mencapai Pulau Pombo, Anda dapat menggunakan:

- Perahu atau kapal charter dari Kota Ambon

- Paket wisata yang sudah termasuk transportasi dan akomodasi

Sabtu, 26 April 2025

"MASJID TUA WAPAUWE HILA KAITETU"

 

Masjid Wapauwe berada di daerah yang mengandung banyak peninggalan purbakala. Sekitar 150 meter dari masjid ke arah utara, di tepi jalan raya terdapat sebuah gereja tua peninggalan Portugis dan Belanda yang telah hancur akibat konflik agama yang meletus di Ambon pada tahun 1999 lalu. Selain itu, 50 meter dari gereja ke utara, berdiri dengan kokoh sebuah benteng tua “New Amsterdam”. Benteng peninggalan Belanda yang mulanya adalah loji Portugis ini, terletak di bibir pantai ini dan menjadi saksi sejarah perlawanan para pejuang Tanah Hitu melalui Perang Wawane (1634-1643) serta Perang Kapahaha (1643-1646) 

Mulanya Masjid ini bernama Masjid Wawane karena dibangun di Lereng Gunung Wawane oleh Pernada Jamilu, keturunan Kesultanan Islam Jailolo dari Moloku Kie Raha (Maluku Utara). Kedatangan Perdana Jamilu ke tanah Hitu sekitar tahun 1400 M, yakni untuk menyebarkan ajaran Islam pada lima negeri di sekitar pegunungan Wawane yakni Assen, Wawane, Atetu, Tehala dan Nukuhaly, yang sebelumnya sudah dibawa oleh mubaligh dari negeri Arab

Masjid ini mengalami perpindahan tempat akibat gangguan dari Belanda yang menginjakkan kakinya di Tanah Hitu pada tahun 1580 setelah Portugis di tahun 1512. Sebelum pecahnya Perang Wawane tahun 1634, Belanda sudah mengganggu kedamaian penduduk lima kampung yang telah menganut ajaran Islam dalam kehidupan mereka sehari-hari. Merasa tidak aman dengan ulah Belanda, Masjid Wawane dipindahkan pada tahun 1614 ke Kampung Tehala yang berjarak 6 km sebelah timur Wawane. 

Dan jika ada daun dari pepohonan di sekitar tempat itu gugur, secara ajaib tak satupun daun yang jatuh diatasnya. Tempat kedua masjid ini berada di suatu daratan dimana banyak tumbuh pepohonan mangga hutan atau mangga berabu yang dalam bahasa Kaitetu disebut Wapa. Itulah sebabnya masjid ini diganti namanya dengan sebutan Masjid Wapauwe, artinya masjid yang didirikan di bawah pohon mangga berabu.

Pada tahun 1646 Belanda akhirnya dapat menguasai seluruh Tanah Hitu. Dalam rangka kebijakan politik ekonominya, Belanda kemudian melakukan proses penurunan p

Jarak Tempuh dari Pusat Kota

Masjid Tua Wapauwe terletak sekitar 60-70 kilometer dari pusat Kota Ambon, ibukota Provinsi Maluku. Jarak tempuhnya sekitar 1-2 jam. 

Jam Operasional

Masjid Tua Wapauwe umumnya buka untuk shalat lima waktu dan aktivitas keagamaan lainnya. Namun, jam operasional yang spesifik tidak tersedia.

Transportasi

Untuk mencapai Masjid Tua Wapauwe, Anda dapat menggunakan:

- Mobil pribadi atau charter

- Angkutan umum (bus atau taksi)

- Sepeda motor

Donasi

Untuk biaya masuk ke area masjid, Anda mungkin perlu membayar sekitar Rp 10.000 per orang. Jika Anda menggunakan mobil charter, biaya yang diperlukan sekitar Rp 300.000 - Rp 400.000 untuk perjalanan pulang-pergi.

MARTHA CHRISTINA TIAHAHU

  Patung Martha Christina Tiahahu adalah monumen yang terletak di Karang Panjang, Ambon, Maluku, dan menjadi bukti sejarah keberanian wanita...